Desa Sepakung menjadi desa tujuan wisata yang lagi hits di kabupaten semarang, kids jaman now lagi semangat-semangatnya ke Desa Sepakung. Walaupun jalan menuju ke sepakung sangat nanjak, tetapi semangat para pemburu selfie sangat tinggi. Hanya khusus bagi pengendara motor tanpa gigi, harap berhati-hati karena sering terjadi kecelakaan yang diakibatkan rem yang blong karena terlalu sering menekan pedal rem, jadi istirahat sejenak saat turun, sempatkan menyiram cakram rem depan dengan air, biar sedikit dingin. Banyak destinasi wisata yang ada di sepakung, berikut diantaranya :
 |
| Bukit Marep Mungkur Dusun Krajan, Desa Sepakung Sumber : instagram @no.v.a.n |
Bukit marep mungkur terletak di Lembah Telomoyo, berada di Dusun Krajan, Desa Sepakung. Akses menuju jalan ini bisa dibilang cukup sulit, kendaraan roda 4 bisa sampai lokasi, tetapi dengan perjuangan yang tinggi. Waktu yang pas untuk ke objek wisata ini adalah antara pukul 05.30-15.00. Wisata disini hanyalah sebuah tatanan papan kayu berukuran 4x4 meter, yang dicat dengan menggunakan pola mirip seperti helipad. walaupun tempatnya sederhana, tapi view di atas sini sangat indah, mata kita akan dimanjakan oleh pemandangan alam rawa pening dan seluruh wilayah salatiga-ambarawa.
 |
| Kali Kulon Dusun Krajan, Desa Sepakung Sumber : Dokumen Pribadi |
Kali Kulon adalah awal mula destinasi wisata di Sepakung. Tempat yang sempat hits pada tahun 2016 ini sekarang sudah mulai sepi pengunjung. Hal ini diakibatkan tempatnya yang sangat sederhana, tidak begitu meyakinkan pengunjung, padahal sebuah foto akan indah kalau kita tau dari mana spot foto harus diambil walaupun objek itu sederhana. selain itu juga tergantung dari masa panen dari sawah yang ada di sekitar lokasi, saat padi sedang bagus-bagusnya pasti akan menghasilkan foto yang indah, tetapi pada saat pasca panen, foto yang dihasilkan kurang maksimal.
 |
| Batu Cemoro Sewu Dusun Jingkol, Desa Sepakung Sumber : Dokumen Triyanto |
Cemoro Sewu di Dusun Jingkol adalah sebab dari meledaknya wisata di sepakung, banyak sekali pengunjung yang datang ke tempat ini. bukan hanya spot foto ini aja yang bagus, masih banyak yang lainnya yang bisa kita temukan di Cemoro Sewu. Selain akses yang mudah, pemandangan alam yang indah juga memanjakan mata para wisatawan. Dahulu bukit ini hanyalah bukit biasa, tetapi seiring berjalannya waktu, banyak yang menjadikan bukit ini untuk berfoto-foto, dan salah satu yang menemukan spot di atas batu ini adalah seorang warga dusun krajan yaitu mas Triyanto. Setelah beberapa bulan kemudian timbullah wisata pertama yaitu kali kulon, kemudian merangsang ke Bukit Cemoro Sewu, dan masih berjalan hingga sampai saat ini, bahkan sudah ada beberapa tambahan spot foto lainnya di cemoro sewu ini.
 |
| Jembatan Cinta, Gumuk Reco, Dusun Kenongo, Desa Sepakung Sumber : Instagram @aauliakrn |
Setelah Cemoro Sewu, ada juga Gumuk Reco, ini pengembangan wisata di Desa Sepakung yang sudah menggunakan tenaga ahli profesional, ada jembatan cinta, ayunan langit, sarang burung, dll. sangat bagus untuk mengisi weekend kalian. Awalnya di tempat ini adalah wisata khusus pemanjat tebing, tetapi karena banyak minat dari wisatawan berfoto di tempat ini, maka dibuatlah wahana lainnya untuk berfoto. Gumuk reco sendiri berasal dari gumuk ( Bukit ) dimana terdapat batu yang dipercaya warga setempat sebagai reco, sehingga kalau kalian berwisata ke gumuk reco, pasti ada batu besar yang dipagar karena memang agar melingungi dari aksi vandalsime tangan-tangan yang tidak bertanggung jawab.
 |
| Bumi Perkemahan Balong, Dusun Krajan, Desa Sepakung. Sumber : Dokumen Pribadi |
Bagi kalian yang suka dengan kemping, ataupun kemah, Bumi Perkemahan Balong sangat cocok untuk acara kalian. Kendaraan roda 4 bisa sampai lokasi, dengan beberapa fasilitas yang ada, yaitu toilet ( 2 ), musholla, dan penerangan berupa genset. Bisa untuk memuat orang dengan skala besar. Bagi instansi atau sekolah-sekolah, disini sangat cocok untuk kemah bakti, dengan biaya yang cukup terjangkau.
Tulisan ini dibuat untuk mengikuti Lomba Blog Pesona Kabupaten Semarang.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar